Direktur olahraga Chelsea, Paul Winstanley dan Laurence Stewart, mengeluarkan pandangan mereka tentang strategi rekrutmen pemain The Blues. Kedua petinggi klub ini mengutarakan bahwa saat ini pihak klub tidak berfokus pada penjualan pemain lulusan akademi internal mereka.
Strategi Rekrutmen Pemain Chelsea
Babak baru telah dimulai sejak beberapa saat yang lalu di dalam tubuh The Blues. Perubahan besar ini kian jelas terlihat setelah pemilik baru mereka, Clearlake Capital dan Todd Boehly, mengeluarkan dana besar-besaran sejak kehadiran keduanya sebagai pemilik baru klub tersebut sejak bulan Mei 2022 yang lalu. Di saat yang bersamaan, mereka juga dihadapkan untuk berjalan sesuai dengan kebijakan Profit dan Keberlanjtuan dari otoritas Liga Primer Inggris.
Pergulatan ini telah mereka alami selama beberapa bulan terakhir. Chelsea sendiri tampaknay cukup percaya diri akan keberhasilan mereka dalam mencapai tujuan ini. Padahal aktivitas mereka dalam mendatangkan pemain baru terbilang masif dengan begitu besar dana yang sudah mereka keluarkan untuk kegiatan intens ini.
Dana Besar Digelontorkan Chelsea
Memang belum ada kepastian tentang besaran dana yang sudah mereka dapatkan dario penjualan pemain sejauh ini. Namun, kabarnya klub asa Stamford Bridge ini telah menerima pemasukan kurang lebih 177 juta poundsterling dari penjualan beberapa pemain mereka. Bahkan beberapa di antaranya berhasil mendapatkan kontrak dengan nilai jauh lebih besar dari pada pemain lainnya.
Meski demikian, hal ini tidak berlaku bagi Conor Gallagher. Pemain lulusan akademi The Blues ini sempat tammpil bersama tim The Blues di bawah kepemimpinan Mauricio Pochettino. Pada saat itu juga, ia mendapatkan tugas penting sebagai kapten klub. Meski Gallagher hanya menyisakan waktu kurang dari setahun dalam kontraknya sebelum meninggalkan Atletico Madrid, banyak yang berpandangan sinis tentang keputusan untuk menjual pemain kebanggaan The Blues tersebut keluar dari markas mereka.
Ada Kesalahpahaman
Menurut pandangan dari beberapa pengamat olahraga, termasuk yang mengulas tentang taruhan badminton, pelatih kepala mereka saat ini, Enzo Maresca, sepertinya beranggapan kalau Gallagher bukanlah sosok pemain yang sesuai dengan gaya bermainnya saat ini. Akibatnya, pemain berusia 24 tahun ini dikeluarkan dari tim pemain senior setelah jelas bahwa masa depannya di klub tersebut tidak lagi dapat dipastikan.
Saat ini, ada ketakutan besar di tengah para penggemar bahwa pemain dengan latar belakang yang sama, seperti Mason Mount, bisa saja berakhir seperti Gallagher. Terlepas dari ini, dalam sebuah wawancara dengan pihak media, Winstanley mengutarakan bahwa saat ini belum ada tindakan yang sama yang akan mereka lakukan kepada para pemain lulusan akademi mereka. Bahkan mereka mengatakan kalau sudah ada beberapa penawaran seperti ini yang terjadi. Namun mereka pada akhirnya memutuskan untuk menolak segala bentuk penawaran tersebut.
Dalam pernyataannya kepada media, sang petinggi Chelsea tersebut mengatakan bahwa mereka menerima penawaran dalam jumlah besar terhadap produk lulusan akademi mereka di musim panas yang lalu. Namun pada akhirnya mereka memutuskan untuk tidak menerima penawaran tersebut. Sayangnya sudah ada beberapa kesalahpahaman yang beredar terkait langkah The Blues ini.
Ia juga mengatakan bahwa ada 2 pemain yang melakoni debut pada tahun ini. Juga ada tiga atau empat pemain lainnya yang menurut mereka dapat ditingkatkan di tahun ini. Ia pun mengklaim bahwa keputusan ini didukung oleh pelatih, yang juga paham akan pemain yang akan datang. Mereka akan diberikan peluang untuk bisa membuktikan kemampuan yang mereka miliki.